Dibalik BEC 2022 Taman Sarine Nusantara, Begini Dampaknya Bagi Asongan

admin

Banyuwangi || Transisinews – Ribuan warga berbondong-bondong turut menyaksikan penampilan Ethno Carnival (BEC) 2022 di sepanjang jalan protokol start dari lorong Bambu Gesibu Blambangan hingga finish depan Kantor Bupati Banyuwangi,.

Dari event BEC 2022 mendapatkan respon positif dari sejumlah pedagang asongan yang mengais rejeki dengan cara mereka berdagang.

“Alhamdulilah mas laris manis dagangan saya” Ujar Pedagang Asongan jual es segar, Muhammad Ali.

Ali Menuturkan, Dia berangkat dari rumah sejak pukul 10.30 wib dengan membawa dagangannya 600 botol es segala jenis rasa kemudian setelah tiba Gesibu blambangan kemudian dia berkeliling hingga acaranya selesai.

“ini aja sisa 36 Botol,” ucapnya sambil tersenyum bahagia.

Kata Ali, jika tidak ada kegiatan seperti BEC 2022 jualannya dia hanya laku paling banyak sekira 100 Botol.

“senang sekali mas dengan adanya kegiatan ini, Lumayan bisa mencukupi kebutuhan Keluarga,” jelasnya.

Disisi lain, stand UMKM juga merasakan dagangannya diserbu oleh pembeli yang menjual beraneka Jenis sosis.

“Alhamdulilah Mas Laris dagangannya saya,” Pungkas Ridwan. (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Dibalik BEC 2022 Taman Sarine Nusantara, Begini Dampaknya Bagi Asongan

admin

Banyuwangi || Transisinews – Ribuan warga berbondong-bondong turut menyaksikan penampilan Ethno Carnival (BEC) 2022 di sepanjang jalan protokol start dari lorong Bambu Gesibu Blambangan hingga finish depan Kantor Bupati Banyuwangi,.

Dari event BEC 2022 mendapatkan respon positif dari sejumlah pedagang asongan yang mengais rejeki dengan cara mereka berdagang.

“Alhamdulilah mas laris manis dagangan saya” Ujar Pedagang Asongan jual es segar, Muhammad Ali.

Ali Menuturkan, Dia berangkat dari rumah sejak pukul 10.30 wib dengan membawa dagangannya 600 botol es segala jenis rasa kemudian setelah tiba Gesibu blambangan kemudian dia berkeliling hingga acaranya selesai.

“ini aja sisa 36 Botol,” ucapnya sambil tersenyum bahagia.

Kata Ali, jika tidak ada kegiatan seperti BEC 2022 jualannya dia hanya laku paling banyak sekira 100 Botol.

“senang sekali mas dengan adanya kegiatan ini, Lumayan bisa mencukupi kebutuhan Keluarga,” jelasnya.

Disisi lain, stand UMKM juga merasakan dagangannya diserbu oleh pembeli yang menjual beraneka Jenis sosis.

“Alhamdulilah Mas Laris dagangannya saya,” Pungkas Ridwan. (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *