Banyuwangi || Transisinews – Keberadaan pemberitaan di media Tribunpost yang dirilis Yudi Garuda II Sekjend BP3RI ( Lembaga Badan Pemantau Penyelenggara Pemerintahan Republik Indonesia) yang di unggah pada Rabo 13 April 2022 yang di rilis Yudi Garuda dengan mencatut nama Lembaga Perlindungan Konsumen Nasional (LPKN) merupakan tindakan kebohongan publik dan kini kondisinya cukup resahkan warga masyarakat Banyuwangi.
Sebagaimana yang dilansir pada media oneline tertanggal 16/4/2022 dalam hal ini, Eko S.H selaku bagian hubungan masyarakat di LPKN ( lembaga perlindungan konsumen nasional) banyuwangi. Eko S.H pada media. menyatakan, “terkait konflik Mbah Surono selaku biro jasa dengan anggota LSM BP3 RI Yd tidak ada sangkut pautnya sama sekali,” karena keberadaan Mbah Surono adalah selaku biro jasa, adapun KY yang kini mendapat pendampingan YD dengan melakukan pelaporan dengan pihak Mbah Surono. sebagai Kabag Humas di LPKN banyuwangi Eko S.H melakukan penyanggahan,”bahwa di persoalan Mbah Suruno dengan KY yang didampingi YD, tidak ada sama sekali sangkut pautnya dengan LPKN sama sekali.papar,”Eko.
Dengan beredarnya kabar YD mencatut nama LPKN dalam hal ini KY (kholiyah) wanita asal kota malang yang kini tinggal di wilayah kecamatan genteng Senin 18/4/2022 sekitar pukul 11.20 wib mendatangi kantor BP3RI yang beralamat didesa sragi, kecamatan Songgon dalam rangka klarifikasi, Kholiyah (50th) menerangkan, “bahwa dirinya pada waktu itu, sekitar pada bulan September 2021 mendatangi kantor direktorat central pengaduan, Lembaga Perlindungan Konsumen (LPKN) yang beralamat di kecamatan Rogojampi.terang,”Kholiyah.
“Kala itu kedatangannya di kantor LPKN dtemui dua orang atas nama roni dan Hikam, karena kala itu tidak sama sekali menandatangani kuasa dengan pihak LPKN, sehingga dalam menyelesaikan persoalan, pendampingannya lebih bersifat personal, dalam hal ini mbah Surono selaku pendamping. Jelas,” kholiyah 18/4/2022
“Sehingga perihal pemberitaan yang dirilis Yudi Garuda pada media oneline Indonesia, yang mana menyebutkan nama LPKN di perseteruan antara inisial KY dengan mbah Surono yang kini lagi ramai dipemberitaan, sama sekali tidak ada hubungannya dengan LPKN. terang, Kholiyah dikantor BP3RI 18/4.
Sumber Berita /Rilise : IRIEK
