Mojokerto || Transisinews – Dihari ketiga hari raya idul Fitri masyarakat telah menghadang truk bernopol S 9637 UD yang memuat limbah kotoran yang berbau menyengat Bermula dari bau Warga masyarakat curiga bahwa truk tersebut memuat limbah pada akhirnya warga masyarakatpun bergegas untuk melakukan penangkapan dan dibawa ke Balai Desa untuk di tindak lanjuti.04/05/2022
Setelah itu salah satu Warga menghubungi pihak lembaga yang ada hubungannya dengan limbah yaitu AMPHIBI (aliansi masyarakat pemerhati lingkungan dan B3 indonesia)
Saling kordinasi team AMPHIBI bergegas menuju tempat kejadian perkara di Dusun Pongok Desa WONOPLOSO Kecamatan Gondang, akan tetapi di tengah perjalanan team Amphibi di kabari Warga kalau truk tersebut sudah lepas.
Lanjut team menanyakan pada Warga kenapa kok bisa lepas ,di karenakan Warga takut sedang soalnya APH nya terkesan diam saja.
Pada akhirnya team amphibi pun bilang ke warga bahwa kejadian ini akan di tindak lanjuti ke pihak polres dan DLH Kabupaten Mojokerto. Warga pun akhirnya merasa legah soal pembuangan limbah tersebut sudah di tangani oleh AMPHIBI dan di tindak lanjuti secara hukum dengan cara Dumping limbah kotoran di area lingkungan masyarakat.
Rilis : Limbat
Publisher : Semar
